IDNSaham Jakarta, 22 Desember 2023, Kalbe atau PT. Kalbe Farama telah melaksanakan program inovasi sosial yang disebut Desa Pancasilais, Damai, Berwawasan Lingkungan dan Mandiri (Pandawa Lima) di Desa Watuagung, Kecamatan Baturetno, Wonogiri, Jawa Tengah.
Program ini bermula dari kekhawatiran atas sulitnya akses air di Desa Watuagung yang berada di daerah pegunungan karst dengan kondisi geologis yang berbatu dan sulit air.
Pada tahun 2019, Kalbe melakukan survei kebutuhan masyarakat sekitar pabrik Kalbe di Wonogiri dan menemukan bahwa warga di Desa Watuagung kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Sebagai solusi, Kalbe membangun sistem penampungan air bersih dari mata air di sekitar pabrik. Mereka membangun bak penampung air dan pipa penyalur sepanjang 2,5 kilometer yang menghubungkan bak penampung dengan 80 rumah warga. Selain itu, mereka memberikan bantuan alat sanitasi seperti kloset, bak mandi, dan wastafel.
Program ini juga diperluas ke Desa Boto, di mana 120 rumah warga telah mendapatkan akses air bersih. Setelah itu, Kalbe melibatkan masyarakat dalam program pengolahan sampah berbasis lingkungan untuk meningkatkan perekonomian setempat. Masyarakat dilatih untuk mengelola sampah organik dan anorganik, menghasilkan produk seperti pupuk kompos, pakan ternak, kerajinan tangan, dan probiotik.
Selain memberikan manfaat ekonomi, program ini juga mendukung regulasi lingkungan dengan mengurangi volume sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir dan mengurangi emisi gas rumah kaca dari pembakaran sampah. Model pengolahan sampah Kalbe di Desa Watuagung dijadikan percontohan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Wonogiri.
Program inovasi sosial Kalbe ini telah meraih penghargaan dari berbagai lembaga, menunjukkan komitmen mereka pada keberlanjutan dalam aspek lingkungan, sosial, dan tanggung jawab (ESG). Kalbe berharap program ini bisa menjadi inspirasi bagi perusahaan lain untuk melakukan hal serupa.